Puasa Ngebleng adalah menghentikan segala
aktifitas normal sehari-hari. Seseorang yang melakoni puasa Ngebleng tidak
boleh makan, minum, keluar dari rumah/kamar, atau melakukan aktifitas seksual.
Waktu tidur-pun harus dikurangi. Biasanya seseorang yang melakukan puasa
Ngebleng tidak boleh keluar dari kamarnya selama sehari semalam (24 jam). Pada
saat menjelang malam hari tidak boleh ada satu lampu atau cahaya-pun yang
menerangi kamar tersebut. Kamarnya harus gelap gulita tanpa ada cahaya
sedikitpun. Dalam melakoni puasa ini diperbolehkan keluar kamar hanya untuk
buang air saja.
MUTIH
Ketika melakukan puasa mutih, seseorang tidak dibolehkan memakan apa-apa kecuali nasi putih dan air putih saja. Ketika dikonsumsi, nasi putihnya pun tidak boleh ditambah bahan apapun termasuk gula dan garam. Sebelum melakukan puasa mutih ini, biasanya seorang pelaku puasa harus mandi keramas dulu sebelumnya dan membaca mantra tertentu.
PATI GENI
Puasa
Patigeni hampir sama dengan puasa Ngebleng. Perbedaanya ialah tidak boleh
keluar kamar dengan alasan apapun, tidak boleh tidur sama sekali. Biasanya puasa
ini dilakukan sehari semalam, ada juga yang melakukannya 3 hari, 7 hari dst.
Jika seseorang yang melakukan puasa Patigeni ingin buang air maka, harus
dilakukan didalam kamar (dengan memakai pispot atau yang lainnya).
NGERUH
Dalam melakoni puasa ini seseorang hanya boleh memakan
sayuran/buah-buahan saja. Tidak diperbolehkan makan daging, ikan, telur, dan
sebagainya.
NGROWOT
Puasa ini adalah puasa yang lengkap dilakukan dari subuh
sampai maghrib. Saat sahur seseorang yang melakukan puasa Ngrowot ini hanya
boleh makan buah-buahan itu saja. Diperbolehkan untuk memakan buah lebih dari
satu tetapi hanya boleh satu jenis yang sama, misalnya pisang 3 buah saja.
Dalam puasa ini diperbolehkan untuk tidur.
NGLOWONG
Puasa
ini lebih mudah dibanding puasa-puasa diatas Seseorang yang melakoni puasa
Ngelowong dilarang makan dan minum dalam kurun waktu tertentu. Hanya
diperbolehkan tidur 3 jam saja (dalam 24 jam). Diperbolehkan keluar rumah.
NGEPEL
Ngepel
berarti satu kepal penuh. Puasa ini mengharuskan seseorang untuk memakan dalam
sehari satu kepal nasi saja. Terkadang diperbolehkan sampai dua atau tiga kepal
nasi sehari
NGIDANG
Hanya diperbolehkan memakan dedaunan saja, dan air putih
saja. Selain daripada itu tidak diperbolehkan.
NGANYEP
Puasa
ini adalah puasa yang hanya memperbolehkan memakan yang tidak ada rasanya.
Hampir sama dengan Mutih, perbedaanya makanannya lebih beragam asal dengan
ketentuan tidak mempunyai rasa.
NGASREP
Hanya
diperbolehkan makan dan minum yang tidak ada rasanya, minumnya hanya
diperbolehkan 3 kali saja sehari.
WUNGON
Puasa ini adalah puasa pamungkas, tidak boleh
makan, minum dan tidur selama 24 jam.
SENIN - KAMIS
Puasa ini dilakukan hanya pada hari senin dan kamis saja
seperti namanya. Puasa ini identik dengan agama islam. Karena memang Rasulullah
SAW menganjurkannya.
TAPA JEJEG
Tidak duduk selama 12 jam
NGALONG
Tapa ini juga begitu unik karena dilakuakn dengan posisi
tubuh kepala dibawah dan kaki diatas (sungsang). Pada tahap tertentu tapa ini
dilakukan dengan kaki yang menggantung di dahan pohon dan posisi kepala di
bawah (seperti kalong/kelelawar). Pada saat menggantung dilarang banyak
bergerak. Secara fisik bagi yang melakoni tapa ini melatih keteraturan nafas.
Biasanya puasa ini dibarengi dengan puasa Ngrowot.
WUNGON
Puasa
ini adalah puasa pamungkas, tidak boleh makan, minum dan tidur selama 24 jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar